ini adalah tentang bagaimana rasa kecewa,
memacu motor dengan kecepatan tinggi pun tak mengobatinya,
mendengarkan musik cadas pun hanya sanggup menggesernya,
lantas apa ?
yeah,
hanya mencoba untuk tetap tersenyum memandang hari,
tersenyum dalam tangis,
menangis dalam senyum,
tragis,
adrenalin memuncak tak sanggup dilepaskan,
menjadi sebuah gumaman sarkas di tiap mil,
karena jalanan ini menjadi panas,
aku ingin masuk kulkas,
mendinginkan diri,
barangkali dengan begitu bisa kembali beku,
dan siap membenturkan kakunya diri ke karang hidup ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar